Modul II - Asynchronous Counter

Asynchronous Binary Counter 4 bit dengan 4 J-K flip-flop

Prosedur Percobaan :

1. Buat rangkaian seperti pada gambar dibawah ini.



1. Rangkai rangkaian seperti gambar dibawah ini.




2. Set Switch B0 ke logika 1, Analisa Output yang terjadi, operasi reset dapat dilakukan setiap saat dengan menset Switch B0 ke logika 0.  Gambarkan bentuk sinyal CLK terhadap H0,H1,H2 dan H3, dan analisa hasil tersebut.


1. Hardware    [kembali]

Hardware yang digunakan pada percobaan kali ini


2. Gambar rangkaian percobaan pada aplikasi simulasi     [kembali] :

Pada Proteus :


Rangkaian percobaan Asynchronous Binary Counter 4 bit pada proteus

Pada Multisim :

Rangkaian percobaan Asynchronous Binary Counter 4 bit pada multisim


3. Video Percobaan    [kembali]






4. Kondisi    [kembali]

Buatlah rangkaian seperti gambar percobaan 1 dengan menggunkan RS flip flop dan output 4 bit. 

Jurnal Percobaan :




Analisa : 

1. Jelaskan prinsip kerja rangkaian
  • Jawab : prinsip kerja rangkaian adalah mengubah input yang berupa 4 input, menjadi masing-masingnya sebuah fungsi logika menyerupai biner dengan 7output. Karena menggunakan seven segment membutuhkan 7input, karena sinyal tidak dapat langsung diteruskan maka digunakan BCD sebaga antar muka. Pada seven segment ini sinyal yang masuk akan menjadi sinyal logika seperti bilangan biner untuk mengendalikan tampilan seven segment.
2. Analisa bentuk output terhadap prinsip kerja IC pada rangkaian
  • Jawab : Menurut teori output pada rangkaian adalah mengikuti angka biner, sehingga 4 buah inputnya disetel menyerupai angka biner (maksudnya power on atau off) lalu misalnya jika ingin menampilkan angka 9, maka 4 input tersebut akan dihidupkan menggunakan switch dengan nilai pada B3,B4,B5,B6 nya adalah 1,0,0,1 (apabila dijadikan didalam biner maka 1+0+0+8 = 9) begitu juga apabila ingin menampilkan angka 7, maka inputnya 1,1,1,0 (1+2+4+0 = 7), pada praktikum hal ini terbukti sehingga dapat dikatakan praktikum kali ini sukses.

3. Analisa pengaruh clock terhadap rangkaian
  • Jawab : Pengaruh clock pada rangkaian adalah untuk membedakan jumlah power/bit yang memasuki rangkaian, karena clock itu sendiri merupakan suatu pulsa-pulsa periodik yang berbentuk bujur sangkar, clock digunakan pada flip flop untuk mengubah keadaan pada salah satu sisi naik atau turun dari pulsa clock. Pada Asynchronous Counter fungsi clock adalah untuk mentrigger SR Flip-flop 1, apabila mendapati  sinyal sebelumnya adalah 1 dan setelahnya 0 maka clock akan masuk ke flip-flop selanjutnya begitu seterusnya sehingga membentuk pola menyerupai urutan secara biner.
4. Analisa output terhadap prinsip kerja rangkaian
  • Jawab : Output pada rangkaian berupa urutan biner, dikarenakan pada clock yang merupakan suatu deretan pulsa yang naik atau turun secara periodik, maka ketika mentrigger flip-flop pertama akan menghidupkan lampu LED pertama, dan mentrigger flip-flop kedua agar menghidupkan LED, setelah mati flip-flop pertama maka akan menghidupkan flip-flop kedua, dan mentrigger flip-flop ketiga begitu seterusnya sampai flip-flop ke-empat, sebuah flip-flop akan mati apabila flip-flop sebelumnya telah mencapai satu kali periode

7. Link Download    [kembali]
  1. File HTML : Download
  2. File Proteus : Download
  3. Video Rangkaian : Download

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »